Sabtu, 06 April 2013

JOGGING dan SHALAT SUBUH BERJAMA’AH



Sewaktu jogging minggu tanggal 30 Maret 2013 di lapangan Unsyiah Sp Galon Kopelma Darussalam Banda
Aceh  berbincang-bincang bersama tetangga tentang betapa ramenya orang yang lari pagi. Ramenya orang lari pagi dilapangan tersebut hampir menyamai ramenya lapangan Blang Padang dari versi kecil. Mungkin ditempat-tempat tertentu juga mengalami hal yang sama rame untuk berolahraga.

Sang tetangga berkomentar, seandainya ramenya orang lari pagi sama ramenya dengan orang yang pergi shalat subuh berjama’ah tentunya akan menjadi suatu hal yang sangat membanggakan ummat Islam. Dia bertanya kenapa umat Islam hari ini lebih tertarik untuk shalat subuh sendirian kemudian lansung jogging hampir berbarengan dengan jama’ah yang pulang dari masjid untuk berjama’ah.

Menanggapi komentarnya, saya mengutip isi ceramah   Drs. Tgk. Syamsul Bahri, M.Ag dalam  salah satu halaqah di Masjid Raya. Menurut beliau, kenapa sebagian orang diantara kita tidak tertarik shalat berjama’ah dimasjid  atau di Menasah? Hal tersebut disebabkan karena mareka tidak mengerti betapa besar fadhilah shalat berjama’ah terutama shalat subuh. Seandainya banyak orang tahu tentunya dinginya pagi serta ngantuk yang mendera tidak menjadi halangan. Beliau mencontohkan seorang pengemis yang kurang sempurna kakinya sambil mesek-sek (terseret-seret) terus merangkak dari pintu toko ke pintu untuk mengumpulkan uang ribuan dari belas kasihan orang lain.  Walaupun dengan kesusahan tetap merangkak karena tahu akan mendapatkan sesuatu yang bermakna.

Nah, saya melanjutkan tanggapan kepada tetangga bahwa orang – orang yang berada di lapangan ini yang sedang berlari-lari atau berjalan cepat untuk mengeluarkan keringat sudah tahu bahwa dengan olahraga akan menghasilkan  tubuh yang sehat  dan badan yang ideal.  Jadi apapun kesibukan, tentunya akan diluangkan waktu  selama 30 menit atau satu jam untuk berolahraga dipagi hari.

Mungkin sangat disayangkan banyak diantara saudara-saudara seiman yang kurang mengerti atau tak mau tahu tentang betapa besarnya keistimewaan shalat berjamaah. Sehingga tak merasa berkewajiban untuk melaksanakan shalat berjama’ah walaupun punya banyak waktu luang.

Jika mau mengkaji lebih jauh, ternyata shalat subuh berjama’ah di Masjid atau Menasah merupakan sarana untuk berolahraga juga. Karena dari rumah ke Masjid membutuhkan gerak  langkah yang menghasilkan energi yang menyehatkan. Dari rumah ke Masjid pulang pergi  paling kurang kita melangkah sebanyak 500 langkah. Secara tidak lansung ketika shalat ke Masjid, disamping mendapat berbagai macam keistimewan, salah satunya pahala Jama’ah duapuluh tujuh derajat dari salat sendirian dan juga menjadi  sarana berolahraga dengan gerak langkah kaki.

Besar harapan kita semua agar semua umat Islam khususnya kaum adam punya kesadaran untuk melakukan shalat berjama’ah di Masjid atau di menasah. Sehingga akan menciptakan silaturrahmi diantara sesama dan memperkuat barisan ummat Islam untuk melawan musuh laknatullah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

silahka komentar dengan bahasa yang santun